Jumat, 30 Mei 2014

Sistem Informasi Pengolahan Nilai Raport Menggunakan Borland Delphi 7.0 Pada Sma NW Narmada NTB



BAB V
PENUTUP
Bab ini adalah bab penutup yang dimana bab ini penulis akan menyimpulkan dan memberikan saran atas judul yang dituliskan oleh penulis yakni “ Sistem Informasi Pengolahan Nilai Raport Menggunakan Borland Delphi 7.0 Pada Sma NW Narmada “.

5.1 KESIMPULAN
Dari hasil penelitian yang dilakukan di SMA NW Narmada Lombok Barat, dapat disipulkan bahwa dalam sistem informasi pengolahan nilai raport SMA NW Narmada menggunakan metode pengembangan model waterfall karena metode pengembangan yang sangat sistematis, yang memiliki banyak tahapan yaitu Rekayasa Sistem Dan Analisis (Sistem Egineering And Analysis), Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak (Softwere Requirements Analisis), Perancangan (Design), Pembuatan Kode (Coding), Pengujian (Testing), Pemeliharaaan (Maintenance). Dan sistem informasi pengolahan nilai raport ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman Borland Delphi 7.0 dan access 2003 sebagai Database Management system (DBMS) yang terdiri dari 5 (Lima) tabel yaitu tabel guru, tabel kelas, tabel pelajaran, tabel raport dan tabel siswa.
Dalam sistem informasi pengolahan nilai raport ini terdapat beberapa form yakni form login, form menu utama, form data siswa, form data guru, form pelajaran, form kelas, form pengolahan nilai. Dan hasil pengolahan yang di hasilkan adalah berupa laporan penilaian raport SMA NW Narmada.
5.2 SARAN - SARAN
Dari kesimpulan diatas, penulis memberikan saran yang diharapkan dapat berguna untuk sekolah yang sekarang maupun yang akan datang pada SMA NW Narmada yaitu :
1.    Dengan adanya sistem informasi pengolahan nilai raport ini, maka disarankan untuk kedepannya lebih lanjut untuk merancang sistem, yang lebih baik dan kompleks sesuai dengan kebutuhan.
2.    Untuk kedepannya sebaiknya dikembangkan lagi sistem informasi ini agar memiliki fungsi yang lebih lengkap, seperti sistem informasi yang berbasis Java, web. Dan keamanan data dari sistem informasi itu juga harus perlu di tingkatkan.
3.    Sebaiknya diadakan pelatihan-pelatihan khusus dibidang computer untuk meningkatkan produktifitas kerja para pengguna software tersebut.
4.    Memberikan pembatasan hak akses untuk pengguna.
5.    Melakukan perawatan software dan hardware agar pemakaiannya lebih memakan waktu yang panjang dari sistem informasi itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar